Riview duolingo : Cara Cepat Jago Bahasa Inggris

Melihat nilai bahasa Inggris yang jarang memuaskan. Membuat aku seketika ingin jago berbahasa Inggris. Tapi aku tahu bahwa jika hanya mengucap mantra saja tentu tak akan berhasil. Jalan satu-satunya aku harus berusaha mempelajarinya. Sejak saat itu, aku memutuskan untuk bergabung menjadi anggota English Club di sekolah. Namun, itu saja tak cukup membantu. Ini akan jauh lebih bekerja untuk mereka yang sudah jago berbahasa Inggris. Sedangkan orang seperti aku? Aku cuma diam dan memperhatikan mereka yang saling berdialog tanpa mengerti apa yang mereka bicarakan. Ini seperti tidak mengubah apapun. Kepalaku masih gelap tentang bahasa itu. Bahasa macam apa ini, bahasa yang tulisan dan cara bacanya sangat berbeda?

Pantas saja jika aku dan orang lain yah walaupun kita mempelajarinya sejak sekolah dasar tapi kami tidak memahaminya dengan baik. Kami cuma hafal dengan beberapa kata saja.

Merasa begitu, akhirnya aku mencari cara lain. Cara lain itu adalah kursus online di aplikasi bernama Duolingo.

Riview Duolingo

Pertama kali mencoba aku langsung menyukainya bahkan aku tak mau berhenti untuk memainkannya. Memainkannya? Bukannya itu aplikasi les bahasa Inggris, ya? 

Bagaimana tidak aplikasi Duolingo mengajarkan bahasa Inggris kepada student-nya lewat permainan atau games yang seru dan berlevel juga berkategori. Jadi kamu gak akan bosan apalagi malas untuk les bahasa Inggris lagi. Mengingat waktu dulu aku les aja ngerasa tertantang pengen segera nyelesai-in semua levelnya dan lulus ujian di Duolingo “ eh, maksudnya lulus les di Duolingo.”

Buat kamu yang masih pemula gak perlu risau karena aplikasi Duolingo mengajarkan bahasa Inggris dari nol.

Di Duolingo kamu akan belajar membaca, menulis, dan berbicara dengan bahasa Inggris. Dengan cara yang menyenangkan, gak ribet, dan gak bikin pusing. Ini sih menurut aku ya..

Nanti juga kamu merasakannya sendiri kalau kamu udah coba les bahasa Inggris di sana. Oh, iya. Ada yang belum aku ulas nih kawan, tampilannya. Mengenai tampilan si Duolingo ini, menarik karena dilengkapi berbagai fitur. Ada sound for listening, tulisan untuk membaca, gambar animasi yang berwarna, dan soal atau tesnya.

Dalam waktu beberapa bulan aja aku udah bisa berbahasa Inggris. Cukup cepat untuk orang yang belajar otodidak. Dengan catatan harus rutin les di Duolingo.

Dari mana aku tahu kalau aku bisa berbahasa Inggris setelah les di Duolingo? Aku mengukur kemampuan ku dari tes dan soal yang aku jawab di Duolingo. Dan dari nilai ulangan bahasa Inggris di sekolah. Ternyata aku mendapatkan nilai yang memuaskan 90. Angka yang besar bukan? Walaupun belum sempurna. Tapi ini yang dinamakan peningkatan.

Tak hanya itu, kosakata ku bertambah, cara bacaku, menulis, dan listening bahasa Inggris yang mengalami peningkatan.

Yang paling sulit aku lupakan adalah untuk pertama kalinya aku merasa tidak kesulitan untuk menjawab soal bahasa Inggris. Walaupun tanpa translate.

Eh, udah di akhir aja.